6 Nelayan Tewas Misterius di Merak Diduga Kena Leptospirosis, Penyakit Apa Itu?

1 month ago 31
StarJudi
WinJudi
StarJudi
WinJudi
StarJudi winjudi slot
winjudi
Game Demo Mahjong Ways 2, Antara Fakta dan Mitos: Menang di Game Demo Sama Dengan Akun Terbaik
Fenomena "Beginner's Luck" di Server Thailand: Pandangan dari Master Cun
Inilah 3 Zodiak yang Akan Mendapatkan Kemenangan Beruntun di Mahjong Ways Pada Bulan Oktober Ini
Inilah Beberapa Fakta Mengejutkan Mengenai Scatter Hitam di Mahjong Ways
Mengatasi Stress Berlebihan Bersama WINJUDI: Mahjong Ways Permainan Menurunkan Tingkat Stress
Sisa Hidup Bahagia hingga Tutup Usia: Kumpulkan Dana Masa Tua Dari Mahjong Ways
Metode Terbaru Dari Komunitas Game Online Thailand: Terapkan Pola dan Jam Berikut Ini Di Semua Server! Pasti Menang?
Financial Freedom Sudah di Depan Mata: Tips dan Trik Mahjong Ways Ini Akan Merubah Hidup Anda Menjadi Kaya Raya
Jatuh Cinta Pada Kemenangan Pertama: Temukan Panduan Menang Besar di Mahjong Ways
Capek Selalu Kalah di Mahjong Ways? Cobain 5 Pola Terbaik ini Supaya Kamu Menang Terus!
winjudi online winjudi slot online situs winjudi online winjudi Akun slot gacor online terkini Akun situs slot gacor online terkini Akun link slot gacor online terkini Akun demo slot gacor online terkini Akun rtp slot gacor online terkini Daftar slot gacor online Daftar situs slot gacor online Daftar link slot gacor online Daftar demo slot gacor online Daftar rtp slot gacor online Daftar slot gacor online terkini Daftar situs slot gacor online terkini Daftar link slot gacor online terkini Daftar demo slot gacor online terkini Daftar rtp slot gacor online terkini informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini winjudi online

Jakarta -

Laporan tewasnya 6 nelayan kapal motor (KM) Sri Mariana di perairan Merak pada Minggu (4/8/2024) mendadak disorot. Pasalnya, evakuasi sejumlah jenazah tersebut dilakukan sesuai protokol ketat dengan tenaga kesehatan memakai alat pelindung diri (APD) lengkap termasuk baju hazmat.

Sembilan kontak erat yang ikut jatuh sakit langsung diisolasi lantaran penyebab kematian kasus tersebut masih 'misteri'.

Meski begitu, juru bicara Kementerian Kesehatan RI Mohammad Syahril memastikan prosedur evakuasi semacam ini sebetulnya dilakukan sebagai respons kemungkinan penyebaran virus maupun bakteri di pintu masuk atau kedatangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Prosedur baku Kemenkes, kalau ada kematian di kapal yang belum diketahui penyebabnya. Tugas Kemenkes RI menjaga pintu masuk baik di darat, laut dan udara, dari potensi penyakit," beberapa Syahril kepada detikcom Senin (5/8/2024).

"Jadi ini bagian protap dan kasus memang harus dilakukan isolasi atau karantina sampai diketahui penyebab pasti. Karantina di faskes," lanjutnya.

Dugaan Awal

Syahril menyebut pihaknya menduga kematian kru kapal terkait leptospirosis yang berasal dari tikus. Penyakit apa itu?

Dikutip dari Healthline, leptospirosis adalah infeksi yang disebabkan bakteri leptospira. Leptospirosis merupakan penyakit zoonosis, artinya dapat menginfeksi manusia dan hewan.

Penyakit ini terutama menyebar melalui paparan urine hewan yang terinfeksi. Pada manusia, ini bisa terjadi karena kontak dengan urine atau tanah hingga air yang terkontaminasi.

Terkadang, leptospirosis menyebabkan gejala mirip flu ringan atau tanpa gejala sama sekali. Leptospirosis juga bisa berbahaya karena bisa berujung komplikasi serius, seperti meningitis, dan fatalnya kematian.

Manusia bisa tertular leptospirosis dari hewan. Leptospirosis pada manusia ditularkan melalui kontak dengan urine dari hewan yang terinfeksi. Jarang ditularkan melalui gigitan hewan.

Umumnya, bakteri leptospirosis ditularkan melalui urine tikus. Hal inilah yang membuat leptospirosis juga sering dikenal dengan istilah penyakit 'kencing tikus'.

Selain tikus, berikut sederet hewan yang berpotensi menularkan leptospirosis:

  • Sapi
  • Babi
  • Kuda
  • Rakun
  • Landak
  • Anjing

Gejala Leptospirosis

Gejala leptospirosis bervariasi dalam jenis dan tingkat keparahannya.

Leptospirosis ringan dapat menyebabkan:

  • Demam
  • Batuk
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot (terutama betis dan punggung bawah)
  • Ruam tanpa gatal (terutama pada tulang kering), yang dapat menyebabkan rhabdomyolysis (kerusakan otot rangka)
  • Diare
  • Muntah
  • Panas dingin
  • Mata merah
  • Sakit perut

Dalam beberapa kasus, leptospirosis tidak menimbulkan gejala sama sekali.

Gejala leptospirosis berat meliputi:

  • Penyakit kuning (kulit dan mata kuning)
  • Gagal ginjal
  • Gagal hati (liver)
  • Perdarahan
  • Masalah pernapasan
  • Aritmia jantung
  • Meningitis aseptik
  • Miokarditis

Biasanya dibutuhkan antara 1 hingga 2 minggu untuk orang dengan kondisi tersebut mulai menunjukkan gejala, tetapi bisa memakan waktu hingga satu bulan.


(naf/up)

Read Entire Article