Dugaan Jual Beli Jabatan Guru Besar di Lingkungan Kampus Jatim Diselidiki

1 month ago 27
StarJudi
WinJudi
StarJudi
WinJudi
StarJudi winjudi slot
winjudi
Game Demo Mahjong Ways 2, Antara Fakta dan Mitos: Menang di Game Demo Sama Dengan Akun Terbaik
Fenomena "Beginner's Luck" di Server Thailand: Pandangan dari Master Cun
Inilah 3 Zodiak yang Akan Mendapatkan Kemenangan Beruntun di Mahjong Ways Pada Bulan Oktober Ini
Inilah Beberapa Fakta Mengejutkan Mengenai Scatter Hitam di Mahjong Ways
Mengatasi Stress Berlebihan Bersama WINJUDI: Mahjong Ways Permainan Menurunkan Tingkat Stress
Sisa Hidup Bahagia hingga Tutup Usia: Kumpulkan Dana Masa Tua Dari Mahjong Ways
Metode Terbaru Dari Komunitas Game Online Thailand: Terapkan Pola dan Jam Berikut Ini Di Semua Server! Pasti Menang?
Financial Freedom Sudah di Depan Mata: Tips dan Trik Mahjong Ways Ini Akan Merubah Hidup Anda Menjadi Kaya Raya
Jatuh Cinta Pada Kemenangan Pertama: Temukan Panduan Menang Besar di Mahjong Ways
Capek Selalu Kalah di Mahjong Ways? Cobain 5 Pola Terbaik ini Supaya Kamu Menang Terus!
winjudi online winjudi slot online situs winjudi online winjudi Akun slot gacor online terkini Akun situs slot gacor online terkini Akun link slot gacor online terkini Akun demo slot gacor online terkini Akun rtp slot gacor online terkini Daftar slot gacor online Daftar situs slot gacor online Daftar link slot gacor online Daftar demo slot gacor online Daftar rtp slot gacor online Daftar slot gacor online terkini Daftar situs slot gacor online terkini Daftar link slot gacor online terkini Daftar demo slot gacor online terkini Daftar rtp slot gacor online terkini informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini winjudi online
Ilustrasi kampus. Foto: Shutterstock

sosmed-whatsapp-green

kumparan Hadir di WhatsApp Channel

Dugaan praktik jual beli jabatan profesor atau guru besar di lingkungan perguruan tinggi atau kampus di Jawa Timur mulai terendus. Nilainya bahkan mencapai ratusan juta untuk mendapatkan jabatan tersebut.

Hal ini diungkapkan oleh salah satu pengajar di salah satu kampus swasta di Jawa Timur berinisial R.

R mengatakan bahwa memang ada sindikat jual beli gelar profesor untuk bisa meraih jabatan guru besar.

"Faktanya memang ada jual beli jabatan gubes itu di Jawa Timur. Nilainya juga tidak kecil, ada berupa uang atau barang senilai Rp 200-300 juta," ujar R saat dikonfirmasi, Jumat (9/8).

Ia menyampaikan bahwa transaksi jual beli jabatan guru besar senilai ratusan juta rupiah itu belum termasuk pemenuhan syarat lainnya.

Salah satunya seperti karya ilmiah atau jurnal internasional yang memiliki reputasi bagus. Satu jurnal bisa dihargai mulai Rp 25 juta hingga Rp 75 juta, tergantung kualitasnya.

"Jurnal internasional ada sindikatnya juga, kepengurusan sendiri sindikatnya. Semakin banyak yang dipesan, ya borongan. Ini sudah informasi mulut ke mulut di perguruan tinggi. Makanya dewan guru besar protes minta menyidik," ucapnya.

R memberi satu petunjuk modus transaksi jual beli jabatan guru besar ini berawal dari bimbingan teknis (bimtek).

"Modus awal diminta bimtek nanti lobby-lobby-annya di situ," kata dia.

Ia mengaku malu dengan adanya praktik jual beli jabatan guru besar ini dan dirinya mengurungkan diri untuk mengurus gelar profesor.

"Mau urus profesor males, karena sudah rusak. Malu lah," ujarnya.

Sementara itu, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII Jawa Timur membenarkan adanya dugaan praktik jual beli jabatan guru besar.

Kepala LLDIKTI VII Jatim Dyah Sawitri mengatakan, pihaknya akan melakukan penelusuran dugaan penyimpangan dalam pelayanan pengurusan jabatan fungsional dan akademik (jafa).

Dyah mengatakan, pihaknya siap bekerja sama dengan inspektorat untuk membongkar oknum-oknum yang bermain dalam jual beli jabatan tersebut.

"Menyikapi informasi yang belakangan ini santer diberitakan terkait dugaan pungli dalam layanan pengajuan jabatan guru besar, maka kami di LLDIKTI VII Jatim akan melakukan penelusuran internal secara komprehensif untuk mencari tahu siapa oknum yang bermain di dalamnya. Di samping itu, kami juga siap bekerja sama dan membuka diri apabila inspektorat turut serta dalam melakukan penyelidikan," kata Dyah.

Dyah mengecam keras dan menyayangkan adanya dugaan penyimpangan praktik pungli. Terlebih, hal tersebut terjadi di lingkungan pendidikan.

"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, transparansi, dan akuntabilitas. Semua ini dilakukan untuk membumikan semangat anti korupsi. Oleh sebab itu, kami berharap masyarakat ikut membantu melawan praktik-praktik yang dapat mencederai nilai luhur akademik. Adukan kepada kami melalui lapor.go.id jika mendapati praktik pun...

Read Entire Article